Sidoarjo (Warta Kota Delta) - Kasus pembunuhan kakak adik di Wedoro Waru, Sidoarjo, yang menggegerkan warga Sidoarjo karena jenazah kedua korban dimasukan dalam sumur, Senin siang (11/10) direkontruksi Polisi di lokasi Kejadian. Dalam rekontruksi yang menghadirkan tersangkan Itu, Polisi menemukan sejumlah temuan baru yang saat ini tengah dikembangkan.
Dengan pengawalan dan pengawasan Polisi, tersangka pelaku pembunuhan
kakak adik, DF dan DK yang terjadi beberapa waktu lalu yang dilakukan dirumah Kontrakan Korban, oleh Heru Erawanto 25 Tahun, warga Ploso-Kediri, dihadirkan dilokasi kejadian untuk dilakukan reka ulang.
"Untuk semua adegan sesuai dengan keterangan tersebut," ujar Kasatreskrim Polresta Sidoarjo, AKP Oscar S Setjo di lokasi.
Dalam reka ulang yang dilakukan sekitar 2 jam Itu, Polisi melakukan reka ulang proses terjadinya pembunuhan, mulai dari tersangka datang di lokasi kejadian, tersangka membunuhan kedua korban memasukan kedua jenazah ke sumur, hingga melarikan diri dengan mobil korban, dilakukan dalam 44 adegan.
Sayangnya, dalam reka ulang itu, jaksa dari Kejaksaan Negeri Sidoarjo, datang terlambat sehingga sempat menghambat jalanya rekontruksi.
Dari hasil rekontruksi itu, selain memastikan motif pembunuhan kedua jenazah dendam dan ditolak cintanya oleh salah satu korban, Polisi juga menemukan temuan baru dari pengakuan tersangka.
"Kini masih dikembangkan oleh tim penyidik Satreskrim Polresta Sidoarjo," tegasnya.
Untuk kepentingan Pemeriksaan, tersangka berikut seluruh barang bukti kembali diamankan di Polresta Sidoarjo, sementara rumah korban, ditutup dan diberi garis Polisi.(fr)