Sidoarjo — Guna menciptakan lingkungan yang bersih, aman, dan tertib, tim gabungan yang terdiri dari Riadi (Ketua Tim), Anggit (Kesra), Khoirul Naim, Iwan, serta H. Sa’dul Kholis (Kepala Dusun) melakukan kegiatan penertiban di sepanjang Jalan Raya Kemangsen. Rabu (16/4/25)
Dalam operasi tersebut, petugas mendapati seorang pria mencurigakan yang tidak membawa identitas diri. Setelah dilakukan pendekatan secara persuasif, pria tersebut diketahui bernama Ach. Gufron, 27 tahun, warga asal Blega, Bangkalan, yang kini berdomisili sementara di warung nasi bebek wilayah Watesari.
Ketua Tim, Riadi, langsung berkoordinasi dengan Kepala Desa Watesari. "Kami sudah melakukan konfirmasi kepada pihak desa, dan yang bersangkutan akan mendapatkan pembinaan lebih lanjut agar ke depan tertib administrasi serta menaati peraturan yang berlaku," ujar Riadi.
Selain penertiban identitas, kegiatan ini juga menjadi momentum untuk mengingatkan masyarakat agar lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan. Petugas mengimbau warga agar tidak membuang sampah sembarangan dan memanfaatkan fasilitas tempat pembuangan sampah yang telah disediakan oleh desa.
"Pemerintah Desa terus berupaya mengelola sistem pembuangan sampah secara terpadu. Tapi semua itu tidak akan berjalan maksimal tanpa partisipasi aktif masyarakat," tambah Riadi.
Langkah ini menjadi bukti nyata kolaborasi antara aparat desa dan warga dalam menjaga ketertiban umum sekaligus mendukung upaya pelestarian lingkungan hidup. Semangat gotong royong dan kepedulian bersama menjadi kunci menciptakan desa yang bersih, tertib, dan nyaman untuk semua. (Jun)