Sidoarjo — Kebakaran hebat melanda PT. Bara Energi Maha Jaya, sebuah pabrik pengolahan pelet berbahan dasar serbuk kayu yang berlokasi di Dusun Badas, Desa Barengkrajan, Kecamatan Krian, Kabupaten Sidoarjo, pada Rabu malam (28/5) sekitar pukul 20.00 WIB. Api yang membubung tinggi mengejutkan warga sekitar dan mengundang perhatian publik.
Menurut keterangan saksi mata, Sitisno, yang merupakan penjaga malam di lokasi, api pertama kali muncul dari area panel listrik mesin di dalam bangunan pabrik. “Kobaran api langsung menyambar kabel, tumpukan serbuk kayu, dan pelet jadi yang memang mudah terbakar,” ungkapnya. Saat kejadian, pabrik tidak beroperasi dan tidak ada aktivitas karyawan di lokasi.
Melihat situasi yang kian memburuk, Sitisno segera menghubungi petugas Pemadam Kebakaran Krian. Tiga unit mobil pemadam langsung dikerahkan ke lokasi. Namun hingga berita ini diturunkan, api masih belum berhasil dipadamkan sepenuhnya. Asap tebal dan nyala api masih terlihat di beberapa bagian bangunan.
Kapolsek Krian, Kompol IGP Atma Giri, SH, M.H., bersama sejumlah anggota turun langsung ke lokasi untuk mengamankan area dan memastikan proses pemadaman berjalan efektif. “Kami berkoordinasi dengan petugas pemadam kebakaran dan juga telah meminta bantuan tambahan dari PMK Sidoarjo,” ujarnya di lokasi kejadian.
Upaya pemadaman turut dibantu oleh personel TNI dan warga sekitar yang memantau dari jarak aman. Tidak ada laporan korban jiwa dalam peristiwa ini, namun kerugian material diperkirakan signifikan mengingat banyaknya bahan mudah terbakar yang tersimpan di dalam gudang.
Proses investigasi penyebab kebakaran serta pendataan kerugian masih menunggu hingga api benar-benar dapat dipadamkan. Untuk sementara, lokasi kebakaran telah diamankan guna menghindari risiko lanjutan bagi masyarakat sekitar.
Foto-foto dari lokasi memperlihatkan kesigapan dan kerja sama antarinstansi dalam menangani peristiwa ini. Sinergi antara kepolisian, TNI, dan pemadam kebakaran menjadi bukti nyata respons cepat terhadap bencana industri di wilayah Sidoarjo.(Jh)