Sidoarjo – Wakil Bupati Sidoarjo, Hj. Mimik Idayana, memimpin apel pagi di halaman Kantor Kecamatan Balongbendo, Senin (5/5), sebagai bagian dari upaya memperkuat sinergi antara pemerintah kabupaten dan desa. Apel yang diikuti 120 perangkat desa, 30 kepala sekolah SDN/SMPN, serta 40 staf kecamatan itu menjadi momentum penting dalam menyatukan visi pembangunan daerah.
Dalam arahannya, Wabup Mimik menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk menciptakan pembangunan Sidoarjo yang inklusif dan berkelanjutan. Ia mengingatkan para perangkat desa agar menjadi teladan dalam menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan.
“Jangan biarkan sampah dibuang sembarangan. Ini bukan hanya soal kebersihan, tapi juga soal kesehatan dan kualitas hidup warga. Saya akan beri penghargaan bagi siapa saja yang berani mengungkap pelanggaran seperti ini,” tegasnya.
Tak hanya itu, Wabup juga mendorong percepatan laporan dari desa terkait warga yang membutuhkan bantuan renovasi rumah layak huni. Program ini, kata dia, merupakan bagian dari komitmen pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Usai memimpin apel, Hj. Mimik melanjutkan kunjungan kerja ke Desa Suwaluh untuk melihat langsung geliat UMKM setempat. Dua produk unggulan yang menjadi sorotan adalah kripik sarang tawon dan batik tulis khas Suwaluh.
“UMKM seperti ini harus terus kita dorong. Saya mengusulkan agar produk mereka bisa dipamerkan di Kantor DPRD Sidoarjo sebagai etalase resmi. Ini penting agar produk lokal kita semakin dikenal dan punya pasar yang lebih luas,” ujarnya.
Dukungan ini merupakan bagian dari strategi Pemkab Sidoarjo untuk memperkuat ekonomi kerakyatan. Melalui kolaborasi antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat, diharapkan roda ekonomi desa semakin berputar dan memberikan dampak nyata bagi kesejahteraan warga.
Dengan langkah-langkah konkret ini, Pemkab Sidoarjo menunjukkan komitmennya dalam membangun daerah dari bawah, mulai dari desa hingga ke pusat pemerintahan.
