![]() |
Bukti Laporan Polisi yang ditunjukkan Dinda |
Sidoarjo (Wartakotadelta.online) - Wanita bernama Dinda Pusdike Finata, warga Desa Tawangsari, Kecamatan Taman Sidoarjo, mengaku jadi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dilakukan oleh suaminya yang merupakan seorang anggota polisi.
Dinda mengaku berulang kali dipukuli oleh suaminya bernama Bripka ADP. Terakhir ia mengalami kekerasan hingga membuat jempol kakinya sebelah kiri, uratnya mereset. Karena sudah habis kesabaran, Dinda akhirnya melaporkan suaminya Bripka ADP ke Polresta Sidoarjo.
Dinda menyebut, suaminya Bripka ADP adalah polisi yang bertugas di Polres Gresik, tepatnya di salah satu Polsek di Gresik. Bripka ADP telah ditetapkan sebagai tersangka KDRT terhadap istrinya, dan kini sedang menjalani proses persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Sidoarjo.
"Sedang menjalani persidangan, terakhir sidang kemarin di PN tanggal 25 Oktober, dan masih belum putusan," ujar Dinda, kemarin.
Dinda menceritakan, awal terjadinya KDRT yang menimpanya semenjak suaminya mempunyai wanita simpanan. Bahkan, kata Dinda, wanita tersebut sudah dinikah siri oleh suaminya.
"Saya sudah sering melihatnya fotonya, seragam kerjanya itu ada di rumah wanitanya, sampai saya foto seragam di rumah wanitanya itu," ujarnya.
Dinda melanjutkan, dia juga pernah memergoki suaminya berduaan dengan wanita tersebut di rumah ibu si wanita. Semenjak itu, suaminya sering marah-marah. Bahkan saat terjadi pertengkaran, suaminya sering memukulinya. Sampai saat dihajar suaminya di depan rumahnya senndiri, hingga Dinda ditolong oleh warga.
"Sejak saat itu saya laporkan ke Polisi," kata dinda.
Ia menerangkan, walaupun suaminya sekitar 2 tahun yang lalu pernah ditahan 2 kali oleh Propam Polres Gresik, dengan kasus yang sama yaitu Narkoba. Namun dinda tetap berusaha untuk mempertahankan keutuhan keluarganya. Mengingat sudah mempunyai 2 anak, dan Dinda sudah berusaha sering menasehati suaminya agar jangan mengulangi lagi perbuatanya mengunsumsi narkoba.
Namun pertengkaran pun kembali terjadi. Bahkan saat itu, kaki Dinda bagian jempol kiri diinjak oleh suaminya. Hingga mengajukan perceraian dan melaporkan KDRT ke Polresta Sidoarjo.
"Saya berharap agar aparat penegak hukum memberikan hukuman suami saya dengan se adil-adilnya," pungkasnya.(red)


