![]() |
Kantor Polsek Taman |
Sidoarjo - Wali murid di Sekolah Dasar Negeri 2 Sidodadi, Taman, Sidoarjo, mengaduhkan oknum penagih iuran sekolah ke Polsek Taman. Oknum tersebut diduga telah merekam video saat melakukan penagihan iuran ke rumah para wali murid dan memviralkannya di grup WhatsApp (WA) wali murid.
Salah satu wali murid yang tidak ingin disebutkan namanya mengaku tidak nyaman dengan tindakan oknum penagih iuran tersebut. Ia menilai bahwa memviralkan video di grup WA merupakan tindakan tidak sopan dan tidak etis, yang bisa merugikan nama baik orang lain.
"Saya mengaduhkan karena ini dianggap sebagai pencemaran, dan juga di group WA itu ada kata-kata yang menurut saya tidak pantas," ujarnya.
Terkait hal itu, Kapolsek Taman, Kompol Anggono Jaya, melalui Kanit Reskrim AKP Isbahar membenarkan jika ada pengaduan dari wali murid di SDN 2 Sidodadi ke pihak Polsek Taman.
"Iya benar ada pengaduan," ujarnya, Kamis (02/05/24).
Menurut Isbahar, dengan adanya pengaduan ini pihak Polsek Taman akan mendalami perkara tersebut dan akan segara melakukan investigasi.
"Iya masih kita dalami, dan rencananya akan kita lakukan investigasi," tandanya.
Sebelumnya, Kepala Sekolah SDN 2 Sidodadi 2 Taman, Ananing Dwi T F saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (30/04/24), diruang kerjanya membenarkan jika ada kelakuan oknum juruh tagih iuran yang merekam dan memviralkan ke group WA. Namun pihaknya sudah menegur kelakuan oknum tersebut.
"Sudah kami tegur, waktu memviralkan itu kami tegur dan langsung kami suru hapus videonya," kata Ananing.
Ananing juga membeberkan, jika iuran setiap bulan itu bukan untuk sekolah. Itu merupakan, inisiatif dan kesepakatan bersama para wali murid SDN 2 Sidodadi, yang kegunaan uangnya itu untuk program makan sehat yang diadakan setiap satu bulan.
"Uangnya mereka kelola untuk makan sehat untuk para murid SD di sini, dan nominalnya tiap kelas berbeda-beda tergantung kesepakatan mereka," terang Ananing.